Senin, 01 September 2008

Badai Belum Berlalu... ><;

Kejadian luar biasa terjadi hari ini... Selasa, 02 September 2008. Betapa tidak... hari kedua bulan ramadhan belum saja lewat tapi cobaan yang menekan hati tiba2 datang. Dan kira2 apakah itu...?

Dalam perjalanan ke bagian kemahasiswaan, saya berharap ada angin baik yang bertiup. Berharap ketemu Pak Aris (orang kemahasiswaan yang ngegantiin Pak Rahmat) dan mendapat kabar baik. Memang akhirnya terbukti sih... saya ketemu Pak Aris dalam keadaan sehat dan berhasil menanyakan keberadaan proposal UKM Kendo ITS. Senang rasanya melihat SK Kepengurusan yang baru akhirnya ada di tangan saya... dan itu artinya UKM Kendo ini sudah punya legalitas untuk mengadakan berbagai kegiatan. ;]

Nah, qta masuk bagian sedihnya nie :(... setelah tanya2 ttg SK otomatis saya juga tanya tentang proposal pendanaan, peralatan, dan kesekretariatan yang pengajuannya bareng ma proposal pengurus. Klo orang sunda bilang bungah, serius saya bungah banget sampe hampir adigung karena pas ngeliat mejanya Pak Aris yang super berantakan dengan kertas dan proposal itu, cuma kendo aja yang ngurusnya sampe komplit..plit..plit... dan diambil sebelum yang lainnya ngambil. TAPIIIIIIIIIII... sungguh sangat disayangkan, ternyata kelanjutannya ga seperti yang saya harapkan.

Begitu ngeliat dana yang dikeluarkan untuk kesekretariatan oleh IKOMA dan SPP/DPP, saya langsung ngelus dada... Memang jumlahnya ga sberapa tapi cukuplah buat mengisi ruang kerja saya +kamsudnya ruang kerja UKM Kendo ITS+ Lain halnya pas saya ngeliat kelanjutan proposal peralatan... SERIBU ULET BULU!!!! Benar2 tindakan luar biasa kejam dari pihak birokrat, terutama PR3. Klo bisa ada tsunami yang menghilangkan amarah saya saat itu, mungkin saya benar2 bersyukur. Lha, gimana nggak...UKM disuruh cari dana mandiri dan ITS lepas tangan dengan hanya memberikan ga sampe 1/4 dari dana yang dibutuhkan. Grrrr.....

Akhirnya, terpaksa ambil manuver lain. Setelah berbasa-basi ria dengan orang2 di BAAK, plan berikutnya adalah mendobrak pintu PR3. Eitz... bukan dengan cara2 kotor lho. Tanpa takut akan diusir dan dihina2, saya bermaksud menemui PR3 dan beradu argumen... setidaknya sampai saya mendapatkan alasan yang lebih logis dari sekedar bukan prioritas karena tidak ada di KONI. Kelanjutannya adalah KONJEN dan Japan Foundation, setidaknya saya bisa mendapatkan link untuk mencari alat2 baru yang tentu saja akan digunakan buat latihan semua anggota.

Yah, sangat disayangkan memang. ITS dengan sistem barunya +baca : SKEM+ tidak mampu memfasilitasi kegiatan kemahasiswaan seperti yang dibayangkan. Mudah2an di luar ITS akan ada banyak pihak yang bisa membantu... Semoga saja dengan halangan seperti ini, anak2 kendo ITS makin rajin latihan. Semoga....

Aaah.... motto UE O MEZASE!!!! YOsh!!




-myru-